“Kamu telah dilalaikan (daripada mengerjakan amal bakti) oleh perbuatan
berlumba-lumba untuk mendapat dengan sebanyak-banyaknya (harta benda,
anak-pinak pangkat dan pengaruh), Sehingga kamu masuk kubur. Jangan sekali-kali
(bersikap demikian)! Kamu akan mengetahui kelak (akibatnya yang buruk semasa
hendak mati)! Sekali lagi (diingatkan): Jangan sekali-kali (kamu bersikap
demikian)! Kamu akan mengetahui kelak akibatnya yang buruk pada hari kiamat)! Demi
sesungguhnya! Kalaulah kamu mengetahui (apa yang kamu akan hadapi) dengan
pengetahuan yang yakin, (tentulah kamu akan mengerjakan perkara-perkara yang
menjadi bekalan kamu untuk hari akhirat). (Ingatlah) demi sesungguhnya! Kamu
akan melihat Neraka yang marak menjulang. Selepas itu, demi sesungguhnya! Kamu
(wahai orang-orang yang derhaka) akan melihatnya dengan penglihatan yang yakin
(semasa kamu dilemparkan ke dalamnya)! Selain dari itu, sesungguhnya kamu akan
ditanya pada hari itu, tentang segala nikmat (yang kamu telah menikmatinya)!” [Maksud
Surah At-Takathur, Ayat 1-8].